Pemkab Bangka Barat Apresiasi Desa dan Wajib Pajak Berprestasi Melalui Kegiatan Pemberian Penghargaan PBB P2 dan Wajib Pajak Tapping Box
Pemerintah Kabupaten Bangka Barat melalui Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) melaksanakan acara pemberian penghargaan atas target penerimaan Pajak Bumi Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB P2) serta Wajib Pajak pengguna tapping box, Senin (15/12/2025), bertempat di Graha Aparatur Pemkab Bangka Barat.
Acara ini dihadiri secara langsung oleh Bupati Bangka Barat, Markus, SH dan Wakil Bupati Bangka Barat, Yus Derahman, unsur forkopimda, Sekretaris Daerah, Staf Ahli Bupati dan para asisten, kepala OPD pengelola retribusi, para camat, lurah, kepala desa, pimpinan Bank SUMSEL BABEL Cabang Mentok, Kepala PT. POS, serta tamu undangan lainnya.
"Capaian ini merupakan sinergi antara para camat, kepala desa, juru pungut dan wajib pajak yang taat. Kami menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas komitmen seluruh pihak dalam mendukung Pendapatan Asli Daerah, " ujarnya.
Lebih lanjut, Kepala BP2RD juga menekankan komitmen percepatan digitalisasi pembayaran pajak daetah melalui kanal pembayaran non tunai. Ptogram JUARA QRIS (JUru pungut Andalan secaRA QRIS) yang disosialisasikan pada akhir bulan November lalu menjadi langkah strategis untuk mendorong setiap kepala desa, lurah, dan juru pungut memiliki rekening bank, menggunakan mobile banking, serta siap menjadi pelopor transaksi non tunai.
Bupati Bangka Barat, Markus, SH dalam sambutannya menegaskan bahwa PBB P2 merupakan salah satu sumber penerimaan terbesar Kabupaten Bangka Barat dengan jumlah wajib pajak mencapai lebih dari 55.000 (lima puluh lima ribu).
Beliau menyampaikan apresiasi kepada desa-desa yang mencapai target, para wajib pajak tercepat dan terbesar, baik badan maupun pribadi, kepala desa teraktif, serta para pelaku usaha pengguna tapping box.
"Pajak yang dibayarkan masyarakat adalah wujud nyata kepedulian terhadap pembangunan daerah. Kita harus menjadikan pencapaian ini sebagai motivasi untuk bekerja lebih baik dan memastikan seluruh desa dan kelurahan mencapai target 100% (seratus persen) di tahun berikutnya, " ujar Markus.
Bupati menekankan pentingnya sinergi lintas sektor, terutama antara BP2RD, ATR/BPN, DPMPTSP, PUPR, dan BPKAD, serta seluruh anggota Tim Percepatan Digitalisasi Daerah (TP2DD) .
Sumber : BP2RD Kab. Bangka Barat
Penulis : Sari Dwi Estari, S.E.,Ak,CA.